BANDA ACEH – Wali Kota Banda Aceh, H. Aminullah Usman, SE. Ak membuka secara resmi kegiatan Musrenbang RKPD Tahun 2022 dalam rangka Penyusunan Rancangan Kerja Daerah (RKPD Tahun 2023 di Aula Balai Kota, Rabu (13/4) Pagi.
Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Banda Aceh Drs. H. Zainal Arifin, Unsur Forkopimda seperti Wakil Ketua DPRK Usman, SE, dan anggota, perwakilan Polresta Banda Aceh, perwakilan Dandim 0101/BS, para Camat Kota Banda Aceh, Keuchik dan peserta lainnya. Sementara dari Pemerintahan Gampong Peurada, mewakili Keuchik hadir Kasi Kesejahteraan dan Pembangunan Reza Kurniawan.
Dalam sambutannya Aminullah menyebutkan, pembangunan di Kota Banda Aceh beberapa tahun terakhir menurun. Hal ini terjadi akibat adanya masa pandemi Covid-19. Namun dirinya optimis dalam tahun ini hingga tahun selanjutnya pembangunan di Ibu Kota Provinsi dapat kembali menjadi normal.
“Kemudian terhitung mulai Tahun 2023 hingga 2027, harus kita ketahui kalau penerimaan dana otsus menurun drastis hanya tersisa 1% saja. Jadi karena kondisi keuangan daerah sedikit, kita rasa perlu adanya tambahan sumber dana lainnya,” Terang Aminullah.
Sekretaris Bappeda Aceh Ir. Alamsyah, MM dalam paparannya menyebutkan terdapat 4 poin penting yang akan menjadi prioritas pembangunan Aceh untuk Tahun 2023 meliputi kemandirian pangan, peningkatan SDM yang berdaya saing, penguatan infrastruktur pendukung pengembangan ekonomi, serta tata kelola Pemerintah dan Keistimewaan Aceh.
Sementara Kepala Bappeda Kota Banda Aceh Weri, SE. MA, dihadapan peserta musrenbang mengatakan, ada beberapa arah kebijakan Pembangunan Tahun 2023, seperti Penguatan Penegakan Syariat Islam, Reformasi Birokrasi, Pemberdayaan Ekonomi, Pelayanan Kesehatan dan Peningkatan Kualitas dan Fungsional Infrastruktur.
“Untuk tahun 2023 mendatang, terdapat 144 program prioritas yang kita utamakan seperti pengamalan Syariat Islam, peningkatan Ketentraman Umum, Tata Kelola Pemerintah, Kualitas Pendidikan dan Kesehatan, pengembangan kawasan pemukiman, peningkatan sumber pendapatan daerah dan lainnya,” Ujar Weri.
Oleh karena itu Weri berharap, agar seluruh instansi terkait dapat bekerja sama dengan baik sehingga tahun mendatang program-program yang telah di isukan dapat terlaksanakan dengan sebaik mungkin.
Diakhir forum musrembang yang dilaksanakan hingga menjelang Dzuhur ini, para peserta dibagikan bingkisan berupa Buku Banda Aceh Gemilang karya Wali Kota Banda Aceh.